TAUD Sweetheart
Tahfidz Anak Usia Dini Sweetheart Sahabat Qur'an (TAUD Sweetheart) adalah program Tahfidzul Qur'an untuk anak usia 3,5 - 6,5 tahun.TAUD Sweetheart merupakan kerjasama Sweetheart Project dengan Islamic Center Wadi Mubarak, Bogor.
Nama Wadi Mubarak juga semakin dikenal masyarakat ketika Ahsani Darmono (10 tahun) menjadi juara 1 Hafiz Indonesia 2016, karena hafiz cilik asal Karawang yang hapal 30 juz ini menyempurnakan bacaannya dengan berguru kepada Syaikh Abdul Qowy (asal Yaman), salah seorang pengajar di Wadi Mubarak.
Islamic Center Wadi Mubarak memiliki beberapa program unggulan, di antaranya yaitu Lembaga Kaderisasi Imam dan Da'i (eLKID), TAUD Sahabat Qur'an, dan program Pendidikan Guru TAUD (PG-TAUD).Lebih jauh tentang kiprah lembaga ini, kunjungi www.wadimubarak.com.
Sweetheart Project berawal dari kegelisahan pasangan L. Rizki Rahman dan Dr. Diana Setiyawati, Psi terhadap pendidikan agama anak-anak mereka ketika keluarga ini bermukim selama 5 tahun di Melbourne, Australia.
Di tengah kualitas pendidikan yang amat baik, tak ada kesempatan untuk anak-anak yang belajar di sekolah umum mengenal lebih jauh Agama Islam. Pilihan yang ada untuk mereka adalah semacam madrasah/TPA akhir pekan yang durasinya hanya sekitar 2,5 jam. Itu pun menjadi berat karena banyak keluarga yang hanya memiliki waktu luang terbatas di akhir pekan (karena komitmen kerja dan studi), sehingga kesempatan langka ini terpaksa tak menjadi prioritas.
Dari keprihatinan ini lah kemudian tercetus inisiatif menyelenggarakan after-school activities yang menyenangkan dan bermuatan Islami. Animo yang sangat baik dari masyarakat di Melbourne, juga kelahiran Muharrir (anak ke-3 mereka), kemudian mendorong pasangan ini untuk mengembangkan pula kegiatan untuk usia pra-sekolah dan program pengisi liburan.
Setelah menyelesaikan studi di The University of Melbourne, Australia, Diana kembali mengajar di almamaternya, Fakultas Psikologi UGM.
Saat ini juga mendapat amanah sebagai Direktur Center for Public Mental Health, Fakultas Psikologi UGM (cpmh.psikologi.ugm.ac.id)
Guru/Ustadzah TAUD
Guru-guru TAUD Sweetheart Sahabat Qur'an adalah Sarjana Psikologi, maupun lulusan pesantren yang telah menempuh program pendidikan guru di PG TAUD Wadi Mubarak. Mereka adalah para penghafal Qur'an yang menguasai ilmu pendidikan anak usia dini.
Koordinator Ustadzah: Avisena Pramitasari, S.Psi
Islamic Center Wadi Mubarak
Berdiri sejak tahun 2008, lembaga yang dipimpin oleh Ust. H. Didik Haryanto, Lc., MA (Al Hafidz) ini telah dikenal sebagai lembaga tempat pengkaderan para huffadz Qur'an yang datang dari dalam dan luar negeri.Nama Wadi Mubarak juga semakin dikenal masyarakat ketika Ahsani Darmono (10 tahun) menjadi juara 1 Hafiz Indonesia 2016, karena hafiz cilik asal Karawang yang hapal 30 juz ini menyempurnakan bacaannya dengan berguru kepada Syaikh Abdul Qowy (asal Yaman), salah seorang pengajar di Wadi Mubarak.
Islamic Center Wadi Mubarak memiliki beberapa program unggulan, di antaranya yaitu Lembaga Kaderisasi Imam dan Da'i (eLKID), TAUD Sahabat Qur'an, dan program Pendidikan Guru TAUD (PG-TAUD).Lebih jauh tentang kiprah lembaga ini, kunjungi www.wadimubarak.com.
Sweetheart Project
Sweetheart Project berawal dari kegelisahan pasangan L. Rizki Rahman dan Dr. Diana Setiyawati, Psi terhadap pendidikan agama anak-anak mereka ketika keluarga ini bermukim selama 5 tahun di Melbourne, Australia.
Di tengah kualitas pendidikan yang amat baik, tak ada kesempatan untuk anak-anak yang belajar di sekolah umum mengenal lebih jauh Agama Islam. Pilihan yang ada untuk mereka adalah semacam madrasah/TPA akhir pekan yang durasinya hanya sekitar 2,5 jam. Itu pun menjadi berat karena banyak keluarga yang hanya memiliki waktu luang terbatas di akhir pekan (karena komitmen kerja dan studi), sehingga kesempatan langka ini terpaksa tak menjadi prioritas.
Dari keprihatinan ini lah kemudian tercetus inisiatif menyelenggarakan after-school activities yang menyenangkan dan bermuatan Islami. Animo yang sangat baik dari masyarakat di Melbourne, juga kelahiran Muharrir (anak ke-3 mereka), kemudian mendorong pasangan ini untuk mengembangkan pula kegiatan untuk usia pra-sekolah dan program pengisi liburan.
Setelah menyelesaikan studi di The University of Melbourne, Australia, Diana kembali mengajar di almamaternya, Fakultas Psikologi UGM.
Saat ini juga mendapat amanah sebagai Direktur Center for Public Mental Health, Fakultas Psikologi UGM (cpmh.psikologi.ugm.ac.id)
Guru/Ustadzah TAUD
Guru-guru TAUD Sweetheart Sahabat Qur'an adalah Sarjana Psikologi, maupun lulusan pesantren yang telah menempuh program pendidikan guru di PG TAUD Wadi Mubarak. Mereka adalah para penghafal Qur'an yang menguasai ilmu pendidikan anak usia dini.
Koordinator Ustadzah: Avisena Pramitasari, S.Psi
